Berbagi Kasih
Bacaan Alkitab: 2 Korintus 8:1-15
Seorang pendeta dari sebuah gereja yang sedang melakukan renovasi gedung, merasa tersentuh hatinya, melihat seorang ibu yang sudah lanjut usia datang kepadanya memberikan uang persembahan untuk gereja itu. Pendeta itu mengenal ibu itu adalah jemaat yang sangat sederhana, bukan termasuk orang yang kaya. Pendeta itu semakin menyadari bahwa persembahan yang sesungguhnya datang dari orang-orang yang mengasihi Tuhan dan pekerjaan-Nya.
Meskipun penuh dengan keterbatasan, jemaat di Makedonia memberikan persembahan dengan sukarela dan penuh dengan kemurahan hati. Seperti yang dikatakan Rasul Paulus di ayat 2, “Selagi dicobai dengan berat dalam pelbagai penderitaan, sukacita mereka meluap dan meskipun mereka sangat miskin, namun mereka kaya dalam kemurahan.” Kesederhanaan bukanlah hambatan bagi jemaat, tetapi panggilan untuk menyaksikan kehadiran kasih Tuhan melalui tindakan-tindakan tulus sangat nyata, melalui pemberian mereka bagi pelayanan pada waktu itu. Dalam pemberian kasih, jemaat bisa menjadi saluran berkat Tuhan bagi mereka yang membutuhkan (ay. 3).
Hal ini menjadi pelajaran penting dalam hal berbagi dalam melakukan pekerjaan Tuhan. Bahkan dikatakan pemberian jemaat melebihi daripada apa yang diharapkan. Mereka juga memberikan diri mereka sepenuhnya untuk pekerjaan Tuhan. Totalitas dalam pemberian ini menunjukkan kasih Allah yang begitu besar kepada mereka, dan kasih itu nyata di dalam dan melalui kehidupan mereka. Di sinilah Paulus menjadikan jemaat ini sebagai pelajaran bagi jemaat di Korintus tentang pelayanan kasih.
Hal ini mengingatkan kepada kita saat ini bahwa Natal bukan hanya tentang keindahan, tetapi juga tentang kemurahan hati dan kesediaan untuk berbagi dengan sesama. Sebagaimana Tuhan memberikan Anak-Nya yang tunggal untuk kita, mari juga membuka hati kita untuk berbagi dengan penuh sukacita, tanpa mengharapkan balasan, karena kita mengikuti teladan Kristus yang bersifat penuh kasih dan penuh pengorbanan.
“Salah satu bukti kasih dalam tindakan adalah memberi”
0 Komentar