Pertumbuhan yang Membawa Sukacita
Bacaan Alkitab: 3 Yohanes 1:1-8
Kehidupan Ibu Lina banyak mengalami perubahan setelah ia melahirkan anak pertamanya, Rafa. Setahun berlalu sejak Rafa lahir, tiba-taiba Ibu Lina teringat kembali bagaimana sulitnya perjalanan awal ketika menjadi seorang ibu. Namun, ketika melihat Rafa tumbuh sehat dan ceria membuatnya merasa begitu bersukacita, seakan semua tantangan sulit itu tergantikan dengan hal yang jauh lebih berharga. Ketika Rafa mulai belajar berjalan, berbicara dengan bahasanya sendiri bahkan tertawa lepas saat bersama dengannya, Ibu Lina merasa dunianya dipenuhi dengan sukacita yang tak terhingga.
Demikian halnya ketika Yohanes mengungkapkan sukacita yang tulus sebagai seorang pemimpin rohani, yang melihat orang-orang yang dibimbingnya berjalan dalam kebenaran. Yohanes mengatakan, “Bagiku tidak ada sukacita yang lebih besar dari pada mendengar, bahwa anak-anakku hidup dalam kebenaran.” Kebenaran yang bukan hanya berisikan tentang pengetahuan atau penerimaan doktrin, tetapi lebih dari itu, yakni tentang transformasi hidup yang sejalan dengan kebenaran firman Tuhan.
Untuk itu, sukacita yang diungkapkan Yohanes adalah sukacita yang mendalam, yang berasal dari melihat pertumbuhan rohani dan kesetiaan pada kebenaran di antara umat percaya. Sukacita ini juga mengingatkan setiap kita akan sukacita terbesar yang bukan berasal dari pencapaian duniawi, melainkan dari melihat pertumbuhan iman dan kebenaran dalam diri kita sendiri dan orang lain.
Sukacita sejati dalam kehidupan kita sebagai murid Kristus ditemukan ketika melihat diri kita dan orang lain bertumbuh, serta hidup sesuai dengan kebenaran firman Tuhan.
0 Komentar