Saat Mengahadapi Godaan
Bacaan Alkitab: Kejadian 39:1-12
Kita hidup dalam dunia yang penuh dengan godaan yang menghampiri. Godaan datang dalam berbagai bentuk, baik dalam bentuk godaan fisik, emosional, atau spiritual. Godaan dapat merusak hubungan kita dengan Tuhan dan sesama.
Seorang anak Tuhan yang bernama Yusuf pun tidak luput dari godaan yang datang menghampiri. Secara fisik, Alkitab mencatat bahwa Yusuf adalah seorang yang memiliki paras yang elok. Dalam pekerjaan pun, ia adalah seorang yang berhasil dan bahkan sangat dipercaya oleh tuannya. Singkat kata, Yusuf mendapat kepercayaan dan kuasa penuh dari tuannya, Potifar. Tentu bukan tanpa alasan jika tuannya sedemikian menaruh kepercayaan pada Yusuf. Penyertaan Tuhan dalam diri Yusuf diresponinya dengan benar melalui hidup yang takut akan Allah dan menaati seluruh kehendak-Nya.
Dalam melaksanakan pekerjaannya di rumah Potifar, ada sesuatu yang sedang mengintai diri Yusuf: Ia diingini oleh isteri tuannya. Dalam ayat 10 dikatakan, “…dari hari ke hari perempuan itu membujuk Yusuf…”. Godaan yang menghampiri begitu luar biasa. Namun, Alkitab mencatat keberhasilan Yusuf mengalahkan godaan tersebut.
Apa yang menjadi rahasia keberhasilan Yusuf? Yusuf memiliki kesadaran bahwa ia hidup di hadapan Allah (ayat 10). Di manapun Yusuf berada, ia tahu bahwa Allah hadir di situ, Allah melihat dan tahu apapun yang ia pikirkan, katakan dan lakukan. Bagi Yusuf, ia tidak mungkin melakukan dosa di hadapan Allah.
Memiliki kesadaran bahwa kita hidup bukan hanya di hadapan manusia, namun juga di hadapan Allah, merupakan sebuah kebenaran yang penting. Semua hal yang kita pikirkan, katakan dan lakukan harus kita pertanggung jawabkan di hadapan Allah. Sewaktu kita memikirkan atau merancangkan sesuatu yang jahat, mungkin tidak seorang pun yang tahu, namun Allah tahu! Saat kita mengatakan atau melakukan dosa, mungkin tidak seorangpun yang melihat, namun ingatlah, Allah melihat dan akan meminta pertanggungan jawab atas apa yang telah kita perbuat.
Mari berkomitmen untuk menolak dan mengatasi godaan dengan kekuatan dari Allah.
Pilihlah imbalan yang kekal daripada kesenangan sementara yang bertentangan dengan rencana Tuhan bagi Anda
0 Komentar