Waspada Dengan Ucapanmu
Bacaan Alkitab: Matius 5:34-37
Sebuah lagu pujian sekolah Minggu yang salah satu baitnya mengatakan “hati-hati gunakan mulutmu,” mengingatkan kita bahwa apa yang kita ucapkan, diawasi oleh Bapa di Sorga. Pujian yang sederhana, tetapi memiliki makna yang cukup mendalam, ketika kita mengingat bahwa Tuhan memperhatikan setiap apa yang kita pikirkan, lakukan dan katakan. Oleh karena itu, hidup di dalam kekudusan Tuhan berarti menghidupinya dalam segala aspek kehidupan kita, termasuk apa yang kita ucapkan atau katakan setiap hari.
Di dalam rangkaian kisah khotbah di bukit, salah satu pengajaran Tuhan Yesus adalah tentang peringatan untuk tidak menyatakan sumpah dengan sembarangan. Manusia tidak berkuasa atas sumpah yang dikatakan demi nama Tuhan dan kuasa yang dimiliki-Nya. Dan Tuhan tidak berkenan dengan sumpah yang demikian, bahkan ini menjadi sebuah peringatan keras bagi orang-orang yang mendengar-Nya saat itu. Oleh karena itu, Tuhan Yesus menyatakan “Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. Apa yang lebih dari pada itu berasal dari si jahat,” (Mat. 5:37).
Demikian juga dengan kita sebagai orang percaya, hendaknya hidup kita juga berpadanan dengan firman Tuhan. Apa yang kita katakan tentu itu menjadi tanggung jawab kita masing-masing. Peringatan Yesus di sini menjadi sebuah perintah bagi kita untuk tidak sembarangan mengucapkan sumpah, apalagi mengatasnamakan Tuhan. Mungkin seringkali ini menjadi hal-hal yang biasa kita katakan atau bisa dikatakan seperti keceplosan dalam berkata-kata. Akan tetapi, ketika ini sudah diperingatkan, kita harus lebih berhati-hati dalam bertutur kata. Waspada dengan setiap ucapan kita, dapat menjadi sebuah latihan juga untuk selalu memperkatakan kebenaran dalam kehidupan sehari-hari.
“Melatih diri untuk berkata-kata dengan baik dan benar, akan membuat
kita selalu memperkatakan kebenaran di mana saja, kapan saja dan
kepada siapa saja”
0 Komentar