Sabtu, 3 Agustus 2024
Semua Aspek Kehidupan
Bacaan Alkitab: Kolose 4:1-6
Firman Tuhan hari ini mengingatkan tentang beberapa prinsip dalam kehidupan sebagai orang percaya;
Pertama, keadilan dan kejujuran harus dinyatakan melalui perilaku. Tidak ada pengecualian dalam hal ini, semua harus berlaku sama dan diperlakukan sama di hadapan Tuhan.
Kedua, Rasul Paulus mengajak kita untuk berdoa dengan tekun serta bersyukur. Kejujuran dimulai dari hati yang terhubung dengan Tuhan melalui doa. Dengan berbicara jujur kepada-Nya, kita membangun dasar yang kokoh untuk berbicara jujur kepada sesama.
Ketiga, di ayat 3 dan 4, Paulus mengajak jemaat untuk berdoa agar Allah membuka pintu untuk pemberitaan firman-Nya. Ini mengingatkan kepada mereka bahwa kejujuran tidak hanya terletak pada kata-kata kita kepada manusia, tetapi juga dalam menyampaikan kebenaran Firman Tuhan.
Keempat, di ayat 5, Paulus mengajak kita hidup bijaksana di hadapan orang-orang yang tidak percaya. Kejujuran bukan hanya tentang kata-kata, tetapi juga tindakan dan sikap hidup kita. Dalam dunia yang seringkali penuh dengan tipu daya, kita dipanggil untuk memancarkan Kristus. melalui hidup yang penuh hikmat.
Kelima, menekankan pentingnya berbicara dengan penuh kasih dan anugerah. Ini berarti kita harus menggunakan kata-kata yang membawa kebaikan dan memberi rasa berarti kepada orang lain. Kejujuran tidak selalu berarti kita harus kasar, tetapi bisa disampaikan dengan kelembutan dan hikmat.
Mari kita merefleksikan kembali hidup kita. Adakah area di mana kita perlu lebih jujur, baik kepada Tuhan maupun sesama manusia? Bagaimana kita dapat menghidupi kejujuran sebagai bentuk kesaksian hidup kita dalam dunia yang penuh dengan tantangan dan godaan? Kita harus menjadikan kejujuran sebagai pondasi kokoh dalam seluruh aspek kehidupan kita: di mana saja, kapan saja dan dengan atau kepada siapa saja.
“Kejujuran adalah proses sehari-hari di dalam relasi kita dengan Tuhan dan sesama”
0 Komentar